Kepala SMK Negeri 2 Trenggalek Drs. Sumitra, M.M menyampaikan bahwa, Penyelarasan Kurikulum dengan PT. Panasonic Manufacturing Indonesia terkait Link and Match   beberapa waktu lalu, telah dibahas mulai Kurikulum Merdeka dan dianalisis kemudian dibicarakan dengan Mitra DUDI, Senin (10/07/2023) di SMKN2 Trenggalek.
Dalam keterangannya beliau menegaskan bahwa pada akhirnya menemukan sesuatu yang harus diselaraskan, yaitu pada Kurikulum Merdeka untuk mata pelajaran konsentrasi keahlian tertentu terdapat mata pelajaran pada K13 yang tidak disertakan pada elemen mata pelajaran sistem kontrol otomatik yang digantikan elemen water heater.
 
“Penyelarasan dengan dunia usaha dunia industri disepakati untuk menambahkan materi mengenai motor 1 phase dan motor 3 phase pada elemen kontrol refrigerasi dan tata udara,”kata Pak Sumitra menambahkan. Link and Match adalah kebijakan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi yang dikembangkan untuk meningkatkan relevansi pendidikan dengan kebutuhan kerja/ usaha serta industri. Salah satu aspek yang perlu diperhatikan adalah pemetaan terhadap tenaga pengajar yang berasal dari praktisi.

Seperti diketahui bahwa pendampingan Program Kemitraan Link and Match SMK dengan Dunia Usaha/Industri yang digagas oleh BBPPMPV BOE digunakan untuk mendapatkan informasi /keterangan dari pihak sekolah dan DUDI, sejauh mana kerjasama SMK dengan Dunia Usaha/Industri yang sedang dilaksanakan di sekolah sudah berjalan sesuai dengan yang direncanakan.

Pendampingan vokasional yang dilakukan oleh petugas pendamping dari BBPPMPV BOE di SMK ini, untuk meningkatkan pemahaman tentang dinamika dunia kerja, standar dunia kerja, dan kegiatan apa yang akan dilakukan di dalam kelas/sekolah.